Sabtu, 14 November 2009

J-Rocks





Sejarah

Nama J-rocks sempat menjadi pembicaraan hangat di kalangan pecinta musik Jepang di Indonesia karena nama ini seakan mewakili genre Japanese Rock. Inspirasi nama J-ROCKSTARS adalah dari sebuah stiker bertuliskan ROCKSTAR, dengan harapan suatu saat akan menjadi Rockstar (bintang musik rock). Tambahan huruf J di depannya untuk mewakili band itu sendiri dengan alasan J bisa berarti Jepang karena awalnya mereka memainkan J-Music, Jakarta karena mereka berasal dari Jakarta, Jujur dalam bermusik dalam artian memainkan apa yang bener-bener mereka suka dan ingin memainkan musik yang ber-soul (jiwa). Nama J-ROCKSTARS akhirnya disingkat menjadi J-ROCKS karena adanya masalah penyebutan, sementara nama J-ROCKSTARS sendiri menjadi nama dari fans J-ROCKS.

Awal 2004, JRS (singkatan dari J-ROCKSTARS) mengikuti festival musik Nescafe Get Started 2004 yang disponsori oleh Nescafe, Trans TV, dan Aquarius Musikindo. Masing-masing personil meraih best vocalist, best guitarist, best bassist, dan best drummer. Mereka berhasil menjuarai festival tersebut dan berkesempatan membuat album kompilasi Nescafe Get Started yang merupakan awal bentuk kerjasama mereka dengan Aquarius Musikindo. Mereka akhirnya berhasil meluncurkan album perdana nya yang bertajuk "Topeng Sahabat" dengan label Aquarius pada pertengahan tahun 2005.

Band ini semakin dikenal sejak munculnya album kedua Spirit, J-Rocks memainkan bermacam-macam beat dan aliran musik seperti Rock 'n Roll (Juwita Hati), Waltz/ Victorian (Tersesal), blues, klasik ;;(classic), dan lain sebagainya.

Pada lagu berjudul "Kau Curi Lagi" mereka memperkenalkan gitaris wanita, Prisa Rianzi dan pada lagu "Juwita Hati" mereka membuat video klip di Jepang yang digarap oleh Hedy Suryawan. Shalvynne Chang , Sato , Boppy pada video klip ini berperan sebagai fans J-Rocks yang mengejar idolanya dari Indonesia sampai ke Jepang. Konsep yang menarik membuat video klip ini populer di Indonesia.

J-Rocks mengukir sejarah sebagai band Indonesia pertama yang rekaman di studio legendaris Abbey Road, Inggris. Proses rekaman dan mixing lagu-lagu terbaru mereka itu rencananya akan dilakukan selama lima hari dari tanggal 12 sampai 16 Oktober 2008.

Kesempatan berharga ini diperoleh J-Rocks karena mereka terpilih menjadi band terbaik di ajang A Mild Live Soundrenaline 2008. Band yang digawangi Iman (vokal dan gitar), Sony (gitar), Wima (bas), dan Anton (drum) ini terpilih sebagai band terbaik di ajang tersebut karena mampu tampil sesuai dengan tema free your voice dan berhasil membawa tema save our music and culture.

Bagi band yang beraliran Japanese pop/rock itu, perjalanan menuju Abbey Road Studios diharapkan bisa menjadi pintu gerbang untuk bisa go international. Untuk rekaman nanti mereka menyiapkan tiga lagu singel yang rencananya akan dirilis oleh PT Aquarius Musikindo. Lagu-lagu tersebut sementara diberi judul Falling Love, Hanya Aku, dan Meraih Mimpi.

Di Abbey Road nanti mereka akan ditangani oleh Chris Butler, sound engineer ternama yang pernah menangani band Oasis, Supergrass, dan Divine Comedy. Abbey Road Studios didirikan pada November 1931 oleh EMI di London. Sejumlah artis musik tersohor pernah merekam lagu mereka di studio itu, seperti The Beatles, Pink Floyd, Oasis, Josh Groban, Radiohead, Muse, Green Day, Spice Girls dan U2. (bug/tempointeraktif)

Diskografi

J-Rocks memulai karirnya ditahun 2005 dengan album Topeng Sahabat dan mengeluarkan empat singel, diikuti dua tahun kemudian mereka kembali mengeluarkan album bertitel Spirit ditahun 2007. Terakhir, ditahun 2009 mereka mengeluarkan album ketiga mereka yang dibuat mini-version dan direkam langsung di Abbey Studio di Inggris, membuat J-Rocks menjadi band pertama di Indonesia yang pernah rekaman disana.

Album studio

Tahun Rilis Judul Posisi Angka Penjualan
2005 Topeng Sahabat 3 340.500 kopi
2007 Spirit 1 400.000 kopi
2009 Road To Abbey 1 130.300 kopi

[sunting] Lagu studio

Tahun Judul Album MTV Ampuh Inbox On The Spot Dahsyat Radio Airplay
2005 Lepaskan Diriku Topeng Sahabat 1 (3 Minggu) - - - 1 (1 Minggu)
2005 Ceria Topeng Sahabat 1 (3 Minggu) - - - 1 (1 Minggu)
2005 Berharap Kau Kembali Topeng Sahabat 2 - - - 3
2005 Topeng Sahabat Topeng Sahabat 6 - - - 3
2007 Kau Curi Lagi (feat. Prisa) Spirit 1 (4 Minggu) 2 - - 1 (2 Minggu)
2007 Juwita Hati Spirit 12 4 - - 1 (2 Minggu)
2008 Cobalah Kau Mengerti Spirit 1 (2 Minggu) 2 - 1 (6 hari) 1 (2 Minggu)
2008 Meraih Mimpi Road To Abbey - - - - 3
2009 Fallin' In Love Road To Abbey 1 (6 Minggu) 1 (2 Minggu)' 1 (1 Minggu) 1 (14 Hari) 1 (4 Minggu)


Sabtu, 31 Oktober 2009

L change the world


L: Change the World merupakan karya sutradara Hideo Nakata. Live Action ini merupakan salah satu Movie dari Death Note Movie Series. Movie ini dibuat berdasarkan manga Death Note karya Tsugumi Ohba dan digambar oleh Takeshi Obata. Walaupun ada perubahan di beberapa kisahnya, tapi movie ini tetap dibuat sesuai dengan dasar cerita Death Note itu sendiri.Movie ini dirilis di Jepang pada tanggal 9 Februari 2008, di Hongkong pada 7 Feberuari 2008, dan di Singapore pada 21 Februari 2008.

Kisah

Di movie ini, diceritakan bahwa L menuliskan namanya sendiri "L.Lawliet" di Death Note lalu membakarnya. Dia menuliskan bahwa ia akan mati 23 hari kemudian. Dalam waktu 23 hari itu ia berusaha untuk menyelesaikan kasus-kasus yang terjadi di seluruh dunia yang sudah menjadi tugasnya. Sampai saat ia menerima pesan dari Thailand.

Diceritakan di sini, bahwa di sebuah desa di Thailand, Desa Bangun, terinfeksi oleh virus mematikan di mana penyebarannya sangat cepat. Tapi ada seorang anak yang tidak terinfeksi. Salah satu agen Watari yang berinisial F segera menyelamatkan anak itu dan menyuruh anak itu untuk menghubungi Watari. F meninggal di Thailand karena ditembak oleh misil helikopter militer. Anak laki-laki berhasil kabur dan menghubungi Watari, tapi saat itu Watari sudah meninggal karena serangan jantung. L mau menerima anak itu. Sampai di Jepang, anak itu diperiksa secara intensif. Setelah memakan waktu berhari-hari, anak itu akhirnya tinggal bersama L. L mendapatkan data tentang virus itu dari kalung yang diberikan F yang dibawa anak itu. Di tempat lain, tepatnya di laboratorium Infeksi Asia, ada seorang profesor jenius yang memiliki seorang putri bernama Maki. Oleh ayahnya Maki sering disuntik dengan obat-obat. Di laboratorium itu juga ada salah seorang agen Watari yang berinisial K, atau nama aslinya adalah Kujo Kimiko.

Ayah Maki diminta oleh Washington untuk meneliti virus yang ada di Thailand itu. Saat ia sudah menemukan vaksinnya, K datang bersama gerombolannya. Mereka berambisi untuk mengurangi populasi manusia dengan virus. Ayah Maki yang mengetahuinya, segera menghancurkan antidot virus mematikan itu, lalu menyuntikkan virus ke tubuhnya sendiri. Akibatnya fatal, seluruh tubuh profesor itu segera melepuh dan mulai mengelupas kulitnya layaknya orang terkena kusta. kulit san daging profesor itu perlahan berguguran, desertai dengan keluarnya darah di sekujur tubuh.

K yang tak tega melihat penderitaan prefesor itu kemudian membakar laboratorium khusus tersebut, dengan menyaksikan ayah Maki yang sekarat di dalamnya. Maki yang melihat ayahnya meninggal dengan mengerikan, segera mencari Watari. Ia juga diterima L. Di markas L, tiba-tiba K datang bersama gerombolannya. Mereka memang punya janji, tapi janji dilakukan siang hari, tetapi K tidak mau menurutinya. Maki yang marah melihat orang-orang yang telah membuat ayahnya tewas menyuntikkan virus ke dalam tubuhnya. Saat salah satu gerombolan K akan menembak, L menyelamatkan Maki dan membawanya kabur bersama anak kecil. L mendapat bantuan dari salah satu agen FBI. Mereka kabur dengan truk Angel Crepe. L berusaha mencari profesor yang merupakan penulis buku tentang Infeksi Virus bersama ayah Maki. Akhirnya profesor itu sudah mereka temukan. Sayangnya Maki mulai terinfeksi virus tersebut, padahal waktu yang tersisa bagi L untuk hidup tinggal tiga hari lagi.

Profesor mencoba untuk meneliti virus itu dan membuat vaksinnya. Sambil menunggu vaksin, L, Maki, dan anak laki-laki itu makan bersama di atap laboratorium. Saat itulah terjalin kehangatan di antara mereka bertiga setelah sekian lama lelah diburu-buru gerombolan Kujo. Maki meminta L meluruskan punggungnya dan menghentikan kebiasaannya untuk makan makanan manis.

Malamnya, Maki pergi menemui K dan gerombolannya, tapi ia disandera dan akan dibawa ke Amerika. Vaksinpun sudah selesai dibuat. L segera menuju bandara. Di dalam pesawat, virus dari tubuh Maki sudah aktif, semua penumpang terinfeksi. L segera datang menyelamatkan K dan para penumpang. L menyuruh K untuk terus hidup.

Di akhir cerita, L memasukkan anak laki-laki itu ke asrama milik Watari dan menamai anak itu Near, yang berarti bahwa siapa pun yang berada di dekatnya membutuhkan bantuan, pasti akan diselamatkan.



Entry perTama..

jangan di liHat..........